Di kelas Social Entrepreneur Academy (SEA) untuk Calon Pengusaha yang sudah berlangsung hingga pertemuan ke-12, telah memasuki babak baru, tidak lagi membahas teori bisnis tetapi merealisasikan ide. Para mentor, Ariyanti Dragona dan Tantri Prameswari, menunjukkan dedikasi total mereka dalam membimbing peserta untuk langsung terjun ke lapangan. Dengan praktik nyata berwirausaha, para peserta didorong agar ide-ide cemerlang mereka tidak hanya berhenti sebagai angan, tetapi bisa diwujudkan menjadi solusi konkret.
Riset dan Analisis Pasar: Pilar Penting dalam Kewirausahaan
Menurut Ariyanti, setiap ide usaha, baik berupa produk maupun jasa, harus memiliki nilai guna yang jelas. Tujuan utama dari sebuah usaha adalah menawarkan solusi, bukan semata-mata mengumpulkan keuntungan. Nilai manfaat ini diukur melalui seberapa banyak orang yang bersedia membeli produk atau menggunakan jasa yang ditawarkan.
Ariyanti menambahkan bahwa seorang wirausahawan harus memiliki sikap ksatria, siap menerima dengan lapang dada jika pasar belum menganggap produk atau jasa mereka bermanfaat. Meski kenyataan pahit kadang terasa, hal ini bukan alasan untuk menyerah. Sebaliknya, ini adalah panggilan untuk segera bangkit, mengevaluasi, dan memperbaiki kekurangan, untuk melangkah lebih baik ke depan.
Menemukan Target Pasar yang Tepat
Untuk menghindari salah sasaran, peserta program diminta mengidentifikasi target pasar mereka. Menentukan siapa yang berpotensi membeli produk atau menggunakan jasa adalah langkah pertama, dengan mempertimbangkan berbagai faktor seperti profesi, usia, lokasi geografis, hingga gender. Selain itu, memahami preferensi dan kecenderungan dari target pasar sangat penting untuk menyesuaikan strategi.
Setelah memahami siapa calon pelanggan mereka, calon wirausahawan harus memverifikasi dan mengkonfirmasi apakah target pasar yang dituju benar-benar tertarik. Jika tidak, penting untuk menggali alasan di balik penolakan tersebut dan menggunakan umpan balik tersebut sebagai bahan evaluasi dan perbaikan.
Proses Berulang yang Dinamis
Sesi riset dan analisis pasar sifatnya berulang dan dinamis. Tidak ada aturan kaku yang menjamin kesuksesan produk atau jasa setelah sejumlah riset tertentu. Sebagaimana disampaikan oleh mentor, proses ini adalah siklus berkelanjutan yang terdiri atas riset pasar, evaluasi, dan perbaikan.
Ketika ide masih berada dalam tataran konsep, segalanya terlihat nyaman dan indah. Namun, saat berhadapan langsung dengan pasar dan pelanggan potensial, berbagai tantangan muncul—dari rasa malu, minder, hingga godaan untuk kembali ke zona nyaman. Namun demikian, semangat dan ketegasan Ariyanti, selalu menggema, mengingatkan para peserta untuk terus maju dan menyelesaikan tugas mereka tepat waktu. Tidak ada lagi ruang untuk mundur atau mencari alasan. Sesi SEA yang mengawal para peserta hingga tahap realisasi ide usaha ini rencananya akan berlangsung hingga Desember 2024.
Setiap langkah dalam perjalanan kewirausahaan adalah kesempatan untuk belajar dan bertumbuh. Keberanian menghadapi tantangan dan kemampuan menerima umpan balik dengan positif adalah kunci menuju kesuksesan yang lebih besar. Apakah Anda siap mengambil langkah selanjutnya?
Neneng Sri
Peserta Kelas SEA